Traveling ke Taman Impian Jaya Ancol

Traveling ke Taman Impian Jaya Ancol

  

            Pernahkan anda merasa bosan, jenuh ataupun BT dengan aktivitas sehari-hari?? Pasti tentunya aetiap orang merasa bosan kalau menjalankan aktivitas yang itu-itu saja tanpa diselingin waktu berlibur atau yang biasa disebut anak muda jaman sekarang adalah HANGOUT, makanya di sela waktu libur kita harus ada yang namanya refreshing walaupun hanya satu bulan sekali. Tujuannya itu adalah supaya kita bisa merefresh otak biar lebih fresh, jernih dan bisa untuk menghilangkan beban yang kita tanggung setiap hari. Maka dari itu saya akan memberikan ide traveling untuk anda jikalau anda bingung untuk menentukan mau kemana tapi dengan biaya yang relatif terjangkau.

            Pada tanggal 27 Oktober 2012 saya jalan - jalan ke Taman Impian Jaya Ancol bersama pacar, sahabat dan pacar sahabat saya. Rumah saya di Cibitung, dari Cibitung kita pergi kesana naik motor dan menghabiskan waktu 2 jam untuk tiba di sana karna di sepanjang perjalanan kita terkena macet. Kita masuk melalui pintu gerbang utama dan setibanya di pintu gerbang kita langsung membeli tiket masuknya. Harga tiket masuknya pun relatif terjangkau yaitu Rp 15.000/orang, untuk motor Rp 15.000/unit, untuk mobil Rp 20.000/unit berlaku setiap hari.

            Setelah membeli tiket, kita langsung masuk dan mengelilingi luasnya ancol. Di Ancol terdapat Pantai Karnaval, Dunia Fantasi (Dufan), Gelanggang Samudra, Samudra Atlantis, Seaworld, Gondola atau Kereta Gantung, dan sebagainya. Di Ancol juga terdapat Bus Wara-Wiri yang disediakan oleh pihak Ancol untuk para pengunjung yang tidak membawa kendaraan menuju tempat yang diinginkan tanpa harus berjalan kaki dan tidak dipungut biaya apapun atau GRATIS, armada busnya juga tersedia yang AC maupun Non-AC. Tapi disana saya hanya ke Pantai Karnaval, naik Gondola dan Bus Wara-Wiri saja.

            Sesampainya di Pantai, saya dan yang lainnya langsung sibuk untuk berfoto-foto dan sewaktu saya lagi asyik berfoto-foto ada tukang perahu yang menawarkan untuk menaiki perahunya supaya bisa melihat keindahan laut dari tengah laut dengan harga Rp 10.000/orang. Akhirnya kita memutuskan untuk menerima tawaran abangnya untuk menaiki perahunya. Memang benar, betapa indahnya laut jika kita naik perahu sampai ke tengah laut berasa romantis sekali jika kita di atas perahu sambil memandang keindahan laut yang luas itu. Perahu pun sudah menuju ke daratan lagi maka waktunya kita untuk mengakhiri naik perahunya.

            Setelah naik perahu kita langsung bergegas menuju Gondola. Harga tiket masuk Gondola Rp 40.000/orang. Kita pun sudah tidak sabar untuk naik Gondola dan langsung saja kita berikan tiket masuknya oleh petugas dan tangan kita pun dikasih cap oleh petugasnya. Naik Gondola harus antri karena banyak sekali pengunjung yang mau naik wahana tersebut. Setelah antri sekitar 30 menitan tiba juga giliran kita untuk menaiknya. Satu kereta gantung kita hanya berempat saja, kita tidak mengajak orang lain karena kapasitas dari satu kereta gantung maksimal hanya 6 orang. Di atas Gondola kita foto-foto sambil menikmati keindahan yang ada di Ancol dan kita juga bisa melihat semuanya dari atas. Naik wahana Gondola itu kurang lebih 20 menitan. Setelah 20 menit berlalu, akhirnya kita sampai di tempat semula.

Setelah itu kita memutuskan untuk makan karena perut juga sudah tidak bisa di ajak kompromi. Waktu sudah sore, lalu sehabis makan kita memutuskan untuk pulang ke rumah kita masing-masing. Asiknya perjalanan yang saya alami.

Sekian pengalaman perjalanan saya, sangat menarik bukan, makanya ayo kita ramai-ramai mengajak teman, sahabat, pacar ataupun keluarga untuk berlibur ke Ancol dengan biaya yang terjangkau, tidak harus mengeluarkan uang banyak tapi ke Ancol juga bisa membuat diri kita enjoy menikmati alam lautnya.